Powered By Blogger

Senin, 19 November 2012

Langit mendung
orang-orang sibuk bekerja
antara gerimis yang turun kadang berhenti
mata kalut melihat alamnya
mulut berteriak memanggil cahaya
jalannya pincang menuju tujuan
jiwa yang koyak dijalan bergelombang
hatinya rusuh disela keramaian

bunga api seperti air mata
debu menggumpal masuk ke lubang pernafasan
keras berfikir diruang sempit
air mengendap tak jua kering
dalamnya lubang sulit menggapai permukaan
tak ada bintang melintas
untuk meminta sebuah permohonan